Mengenal
Anak-Anak Lebih Dini dan Melatih Bermasyarakat
![]() |
Menerangkan Anak-Anak |
reported
by: Faiz Nashrulloh Al Hakim. Dua poin di atas agaknya adalah yang menjadi warna
tersendiri dalam kegiatan English and Arabic Course Pesantren Darus
Sunnah. Program ini bertujuan mengenalkan anak-anak pada bahasa arab dan
inggris. Selain itu, program ini diwujudkan dalam rangka menciptakan sinergitas
antara pesantren dan masyarakat di sekitar pondok.
![]() |
Belajar Menulis |
Program
ini dijalankan secara bergantian oleh setiap angkatan yang menempati semester
dua dan tiga. Mereka memberikan waktu liburan akhir pekannya untuk anak-anak
generasi umat, agar mereka tidak buta bahasa. Menarik, karena program ini
didedikasikan kepada masyarakat secara cuma-cuma. Mahasantri Darus Sunnah
menjalankan program ini dengan kegigihan dalam rangka pengabdian kepada
masyarakat dan khidmat kepada pondok pesantren.
Sebenarnya,
manfaat dari diadakannya program kursus bahasa ini tidak hanya didapatkan oleh
anak-anak yang belajar, namun juga terdapat feedback yang akan diperoleh
penyelenggara dalam hal ini mahasantri Darus Sunnah. Interaksi yang terjalin
dengan anak-anak memberikan kesempatan bagi mereka untuk belajar bagaiamana
cara menangani anak-anak yang sedang rewel dan berbagai hal yang berhbungan
dengan perilaku anak kecil. Bahkan, pada beberapa anak terdapat sikap yang
benar-benar memerlukan kesabaran tingkat tinggi karena jika tidak sabar maka
akan muncul sikap marah, sebal, dan sebagainya.

Dilihat
dari persepsi di atas lah, dikatakan bahwa program ini merupakan program Belajar
dan Mengajar. Bagi peserta, keberadaan kegiatan kursus yang diadakan setiap
hari minggu dari jam 8 sampai sekitar jam 10 memberikan ruang dan waktu untuk menimba
ilmu sebanyak-banyaknya. Sedangkan untuk panitia penyelanggara banyak pula
hal-hal bermanfaat untuk diambil, seperti mereka mengajar dan
menyalurkan ilmu yang tentunya hal itu sangat bermanfaat sebab dengan
demikianlah ilmu akan bermanfaat. Selain itu, panitia juga belajar banyak hal.
Mereka belajar untuk berhbungan dengan masyarakat, menyelesaikan permasalahan –
permasalahan yang dihadapi. Disamping itu panitia pun belajar bagaimana tata
cara menangani anak-anak dengan berbagai kondisinya, bahkan disini kami
sampaikan mereka melakukan interaksi secara langsung yang tentunya akan dapat membuat
lebih memahami.
Satu
hal yang baru dalam kursusan bahasa kali ini adalah, mahasantri baru diajak
untuk berlatih sebelum nantinya mereka akan menangai sendiri. Karena,
sebagaimana disampaikan diawal bahwa program ini berjalan dengan sistem estafet
antar angkatan. Dengan beigini, diharapkan pada saat mahasantri baru sudah
sampai pada waktunya memegag program kursus bahasa ini, maka mereka telah siap
dengan berbagai pengalamannya.
![]() |
Harus Menghadapi berbagai Keinginan Anak-Anak |
SOCIALIZE IT →