Sabtu, 03 Oktober 2015

Belajar dan Mengajar

Posted By: Unknown - 23.51
Mengenal Anak-Anak Lebih Dini dan Melatih Bermasyarakat

Menerangkan Anak-Anak
 reported by: Faiz Nashrulloh Al Hakim. Dua poin di atas agaknya adalah yang menjadi warna tersendiri dalam kegiatan English and Arabic Course Pesantren Darus Sunnah. Program ini bertujuan mengenalkan anak-anak pada bahasa arab dan inggris. Selain itu, program ini diwujudkan dalam rangka menciptakan sinergitas antara pesantren dan masyarakat di sekitar pondok.
Belajar Menulis
Program ini dijalankan secara bergantian oleh setiap angkatan yang menempati semester dua dan tiga. Mereka memberikan waktu liburan akhir pekannya untuk anak-anak generasi umat, agar mereka tidak buta bahasa. Menarik, karena program ini didedikasikan kepada masyarakat secara cuma-cuma. Mahasantri Darus Sunnah menjalankan program ini dengan kegigihan dalam rangka pengabdian kepada masyarakat dan khidmat kepada pondok pesantren.
Sebenarnya, manfaat dari diadakannya program kursus bahasa ini tidak hanya didapatkan oleh anak-anak yang belajar, namun juga terdapat feedback yang akan diperoleh penyelenggara dalam hal ini mahasantri Darus Sunnah. Interaksi yang terjalin dengan anak-anak memberikan kesempatan bagi mereka untuk belajar bagaiamana cara menangani anak-anak yang sedang rewel dan berbagai hal yang berhbungan dengan perilaku anak kecil. Bahkan, pada beberapa anak terdapat sikap yang benar-benar memerlukan kesabaran tingkat tinggi karena jika tidak sabar maka akan muncul sikap marah, sebal, dan sebagainya.

Dilihat dari persepsi di atas lah, dikatakan bahwa program ini merupakan program Belajar dan Mengajar. Bagi peserta, keberadaan kegiatan kursus yang diadakan setiap hari minggu dari jam 8 sampai sekitar jam 10 memberikan ruang dan waktu untuk menimba ilmu sebanyak-banyaknya. Sedangkan untuk panitia penyelanggara banyak pula hal-hal bermanfaat untuk diambil, seperti mereka mengajar dan menyalurkan ilmu yang tentunya hal itu sangat bermanfaat sebab dengan demikianlah ilmu akan bermanfaat. Selain itu, panitia juga belajar banyak hal. Mereka belajar untuk berhbungan dengan masyarakat, menyelesaikan permasalahan – permasalahan yang dihadapi. Disamping itu panitia pun belajar bagaimana tata cara menangani anak-anak dengan berbagai kondisinya, bahkan disini kami sampaikan mereka melakukan interaksi secara langsung yang tentunya akan dapat membuat lebih memahami.
Satu hal yang baru dalam kursusan bahasa kali ini adalah, mahasantri baru diajak untuk berlatih sebelum nantinya mereka akan menangai sendiri. Karena, sebagaimana disampaikan diawal bahwa program ini berjalan dengan sistem estafet antar angkatan. Dengan beigini, diharapkan pada saat mahasantri baru sudah sampai pada waktunya memegag program kursus bahasa ini, maka mereka telah siap dengan berbagai pengalamannya.
Harus Menghadapi berbagai Keinginan Anak-Anak



About Unknown

IHNA adalah singkatan dari Ittihadu Marhalatina. IHNA adalah nama sebuah angkatan mahasantri di Pondok Pesantren Darus Sunnah yang diasuh oleh Prof. Dr. KH. Ali Mustafa Ya'kub, MA.

0 komentar:

Posting Komentar

Ads

Iklan Murah Meriah

Copyright © 2015 All Rights Reserved

Designed by Templatezy